Chain Reaction


Mewaspadai Kesalahan Umum yang Sering dilakukan Trader Saham

Kadang Sebuah Kesalahan/kegagalan dapat menjadi pemicu bagi kegagalan selanjutnya, seperti kekalahan telak brasil terhadap jerman beberapa waktu lalu, secara skill mungkin kedua tim hampir seimbang. dalam 10 menit pertama kedua tim bermain sama kuatnya. keadaan mulai berubah saat jerman berhasil mencetak gol.

ketinggalan 1 gol mungkin brasil masih cukup percaya diri untuk mengejarnya, tapi saat satu demi satu gol jerman bersarang di gawang mereka, pastilah mental para pemain akan runtuh. semakin ketinggalan, permainan mereka akan semakin terbebani, yang akibatnya jerman semakin leluasa menguasai pertandingan. bagaimanapun profesionalnya seorang pemain ketinggalan 5-0 dalam waktu 30 menit pasti berpengaruh Terhadap kondisi mental

Sama juga halnya dalam main saham, kita kadang bisa menghadapi losing streak , Dan umumnya losing streak ini kadang di picu oleh sebuah transaksi yang salah, saat menderita loss yang di luar perkiraan, kadang kita jadi emosi, berusaha secepat mungkin untuk menutupinya, akibatnya malah transaksi kita berikutnya sudah bukan berdasarkan analisa yang mendalam. Dan cenderung transaksi seperti ini hanya akan berakibat loss lagi.

Semakin banyak transaksi kita yang rugi, kita akan semakin kalap, semakin panik, semua teori analisa sudah dilupakan, kita akan cenderung mencari saham yang "sepertinya" bisa naik paling banyak dalam tempo sesingkat-singkatnya.

Demikian juga kebalikannya, kadang kita bisa juga mengalami winning streak, saham apapun yang kita beli selalu gain, Jadinya kita menjadi terlalu percaya diri, mulai membeli lebih banyak dari pembelian normal, dan bahkan menyuntikkan modal tambahan, karena sepertinya gampang sekali cari uang di bursa, sampai saat market tiba-tiba berbalik arah dan menyapu semua gain yang sudah kita kumpulkan. Mungkin bukan hanya kembali ke modal awal, tapi bisa saja modal kita jadi minus dibandingkan sebelumnya.

Pengendalian mental adalah salah satu hal penting yang harus dikuasai seorang pemain saham, kita harus selalu waspada menghadapi setiap kondisi. Pada saat menderita loss, kita harus menjaga agar itu bukan sebuah awal dari losing streak, sehingga dalam setiap transaksi kita harus mengukur dengan seksama potensi kerugiannya, agar jika kita ternyata loss, itu tidak akan sampai menghantam kepercayaan diri kita.

Saat loss kita jangan berusaha mencari saham apa yang bisa segera menutupinya, tapi berusaha untuk mencari tahu apa kesalahan kita agar lain kali jangan sampai terulang lagi. Pada saat kita loss lagi pada transaksi berikutnya , mulailah waspada, segera cari tahu apakah loss kali ini karena market yang jelek ataukah kita masih terpengaruh oleh loss dari transaksi sebelumnya. Biasanya jika mulai loss 3 kali berturut-turut, saya mulai mengurangi bobot pembelian, karena artinya ada sesuatu yang salah dan harus segera di review.

Saya biasa menggunakan losing streak sebagai patokan reversal trend, pada saat saya sudah loss 5 kali berturut-turut artinya tidak lama lagi trend akan berbalik arah, meskipun belum ada indikator yang memberi sinyal , tapi ini adalah tanda awal, dan kita harus segera mempersiapkan diri.

Saat mengalami winning streak, kita juga harus waspada, karena ini adalah saat terlemah seorang trader, pada saat terlalu percaya diri , kadang kita cenderung akan melakukan kesalahan konyol. Dalam winning streak saya memang selalu memperbesar porsi pembelian, tapi tingkat kewaspadaan juga harus lebih diperbesar. Dan kita harus selalu siap menutup posisi saat ada sinyal reversal.

Perhatikanlah setiap transaksi kita, waspadai selalu agar transaksi itu bukan menjadi awal dari sebuah losing streak

Good Luck


Dapatkan Rekomendasi Saham komplit sejak beli sampai jual , dikirim real-time via BBM, WA, SMS, email & YM , untuk info selengkapnya silakan add PIN BBM kami : 5F65A10F , kirim email ke milisjsxtrader@yahoo.com atau SMS/LINE/WHATSAPP di 0819-3393-3317

Related Post